Perbedaan Pertumbuhan dan Hasil Kacang Faba (Vicia faba L.) karena Faktor Lokasi Tanam dan Populasi Tanaman

Authors

  • Dina Banjarnahor Universitas Kristen Satya Wacana
  • Novita Ikawati

DOI:

https://doi.org/10.33474/folium.v7i1.19248

Abstract

Faba bean (Vicia faba L.) is a highland legume having potential for soil conservation. Upscaling faba bean cultivation requires initial inquiry on its growth and yield. In this research, we have investigated faba bean’s growth and yield in different location (high tunnel and open field) under different population density (1, 2, and 3 plants per pot). We found that interaction between location and population has significant effect on number of leaves, shoot fresh weight, shoot root ratio, and pods weight. Location and population independently have significant effect on plant height, root fresh weight, shoot dry weight, and root dry weight. Cultivation in tunnel, be it in narrow and large planting density, has resulted in higher plants, heavier shoot dry matter, yet lighter root dry matter. Meanwhile, growing single seed per pot has resulted in higher plant and heavier root dry matter. This was applicable in both tunnel and open field. We did not find different chlorophyll content among treatments, therefore we concluded that location and population did not influence leave chlorophyll.

Downloads

Published

2023-02-07

How to Cite

Banjarnahor, D. and Ikawati, N. (2023) “Perbedaan Pertumbuhan dan Hasil Kacang Faba (Vicia faba L.) karena Faktor Lokasi Tanam dan Populasi Tanaman”, Folium : Jurnal Ilmu Pertanian, 7(1), pp. 71–80. doi: 10.33474/folium.v7i1.19248.

Issue

Vol. 7 No. 1 (2023): Folium : Jurnal Ilmu Pertanian

Section

Articles

License

Folium Jurnal Ilmu Pertanian (FJIP) dengan nomor registrasi ISSN 2656-457 (cetak)  2599-3070 (online) yang diterbitkan oleh Fakultas Pertanian Universitas Islam Malang menerapkan ketentuan Hak Cipta dan Lisensi sebagai berikut:

 

Hak cipta:

  • Hak Cipta pada setiap naskah adalah milik penulis.
  • Penulis mengakui bahwa Folium Jurnal Ilmu Pertanian (FJIP) berhak sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Attributions-ShareAlike 4.0 International License.
  • Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali Folium Jurnal Ilmu Pertanian (FJIP).

 

Lisensi:

  • Atribusi: Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
  • Berbagi Serupa: Apabila Anda menggubah atau membuat turunan dari materi ini, Anda harus menyebarluaskan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama dengan materi asli.
  • Tidak ada batasan tambahan: Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.

Anda bebas untuk:

  • Berbagi menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun.
  • Beradaptasi mengubah dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
  • Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi ini.