Skrining Potensi Essential Oil Pogostemon Cablin Bent Secara In Silico dalam Penghambatannya terhadap ACE II dan TMPRSS2 sebagai Anti Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.33474/jki.v11i2.19234Abstract
Abstract. COVID-19 is a disease caused by a coronavirus class virusthat
is known to enter humans by means of the Spike protein (S) binding to
ACEII (Angiotensin Coverting Enzyme) and then being activated by
TMPRSS2 (Transmembrane Protease, Serine). COVID-19 has become a
pandemic, so it requires agents that act as anti-Covid-19. Pogostemos
cablin bent is an herb that contains EO (Essential oil) and is widely
grown in Indonesia. EO is known to have potential as an antivirus. This
study aims to predict the EO potential of P. Cablin as anticovid-19
through a molecular docking approach by measuring its inhibition of
ACE II (Q9BYF1) and TMPRSS2 (7MEQ). The inhibitory potential was
calculated from the binding affinity using Pyrex Autodock Vina software. The docking results are then visualized using Biovia Discovery
Studio and PyMOL. Prediction of physicochemical and pharmacokinetic
profiles through pKCsm web. The docking results showed that pachuoli
alcohol inhibited ACEII and TMPRSS2 with gibs energy of -7.7 kcal/mol,
respectively, through the interaction of hydrogen His 383 and Asp 415
and -5.8 kcal/mol through the interaction of hydrogen Leu 248. However, the mechanism of inhibition of pachuoli alcohol was different from
that of chloroquine (Clq) and napamosphate. Clq inhibits ACE II through
the amino acid residue Thr 282 with a gibs energy of -6.7 kcal/mol.
Nafamosfat inhibits TMPRSS2 through amino acid residues Ser 333, Pro
335, Tyr 337 with a gibs energy of -8.3 kcal/mol. Predictive results of
phytochemical screening and pharmacokinetic profiles indicate that
pachuoli alcohol is a potential drug candidate.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Yoni Rina Bintari, Dini Sri Damayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Kesehatan Islam : Islamic Health Journal dengan nomor registrasi ISSN 2303-002X (cetak) 2615-8345 (online) yang diterbitkan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang menerapkan ketentuan Hak Cipta dan Lisensi sebagai berikut:
Â
Hak cipta:
- Hak Cipta pada setiap naskah adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Kesehatan Islam : Islamic Health Journal berhak sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Attributions-ShareAlike 4.0 International License.
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Kesehatan Islam : Islamic Health Journal.
Lisensi:
- Atribusi: Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- Berbagi Serupa: Apabila Anda menggubah atau membuat turunan dari materi ini, Anda harus menyebarluaskan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama dengan materi asli.
- Tidak ada batasan tambahan: Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.
Anda bebas untuk:
- Berbagi menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun.
- Beradaptasi mengubah dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi ini.