PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER ASWAJA SEBAGAI STRATEGI DERADIKALISASI

Authors

  • Qoni'ah Hilyatul Maghfiroh IAI AL-FALAH AS-SUNNUYYAH Kencong Jember

DOI:

https://doi.org/10.33474/annahdhoh.v3i2.15043

Abstract

Sederhananya, pendidikan kita (Indonesia) ibarat kapal berlayar tak tentu arah dan tujuan. Muncul kemudian dari kekalutan ini aneka tafsir tentang pendidikan Indonesia. Semisal Pendidikan Karakter, Pendidikan Berbasis Nilai Budaya, Sosial, Agama dan lainnya. Seirig perkembangan zaman, ide dan gerakan mencari solusi masalah pendidikan di Indonesia terus tumbuh berkembang. Sejumlah peneliti, pakar dan praktisi pendidikan bahu membahu mencari ciri khas pendidikan di Indonesia. Berbagai macam metode dan stratgei dilakukan dalam rangka mencari formulasi pendidikan berkarakter khas ke-Indonesia-an. Ada berbagai macam pendidikan karakter yang diambil dari nilai-nilai baik kelompok, ajaran atau adat tertentu. Penemuan baru ini merupakan bentuk tanggungjawab para pemerhati, praktisi dan pakar pendidikan atas wajah pendidikan di Indonesia. Salah satunya ide Pendidikan Karakter Berbasis Nilai ASWAJA. Bagaimana internalisasi nilai Pendidikan Karakter Aswaja ini efektif dan bisa menjadi bagian dari pembentukan pribadi bangsa yang baik?

Data yang disajikan dalam artikel ini berasal dari telaah literatur yang berkaitan dengan topik tulisan. Argumen yang dibangun dalam tulisan ini adalah rekonstruksi dan aktualisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam Aswaja yang dapat terinternalisasi secara kokoh dalam diri seseorang. Strategi penting yang dapat ditempuh untuk sosialisasi dan internalisasi Aswaja adalah melalui jalur pendidikan. Di sekolah-sekolah maupun perguruan tinggiperguruan tinggi Islam yang mengaplikasikan mata kuliah agama Islam dengan platform nilai-nilai Aswaja, diharapkan para peserta didiknya memiliki pemahaman keagamaan yang moderat dan terhindar dari arus radikalisasi. Internalisasi nilai-nilai Aswaja pada pendidikan Islam juga dapat menjadi sebuah investasi untuk lahirnya good citizen atau warga negara yang baik, yakni warga negara yang memahami dan menyadari akan hak dan kewajibannya dengan baik, sehingga akan tercapai sebuah masyarakat yang hidup dalam keadaan damai, sejahtera, tentram, aman dan memiliki apresiasi yang besar terhadap adanya perbedaan, demi utuhnya NKRI.

Downloads

Published

2023-10-31

How to Cite

Maghfiroh, Q. H. (2023). PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER ASWAJA SEBAGAI STRATEGI DERADIKALISASI. An Nahdhoh Jurnal Kajian Islam Aswaja, 3(2), 84–95. https://doi.org/10.33474/annahdhoh.v3i2.15043