KIAI DAN PENGEMBANGAN NILAI-NILAI MULTICULTURAL DI PONDOK PESANTREN AMANATUL UMMAH, PACET MOJOKERTO

Authors

  • saifuddin saifuddin Universitas Islam Majapahit
  • Yaqub Cikusin Universitas Islam Malang

DOI:

https://doi.org/10.33474/multikultural.v5i1.10318

Abstract

 

Multikulturalisme sesungguhnya sangat dekat dengan Islam. Nilai-nilai multicultural berjalan beriringan dengan nilai-nilai ajaran Islam. Implementasi dan praktik multikulturalisme di dunia pendidikan Islam telah berjalan dalam kehidupan alamiah masyarakat pesantren. Namun, multikulturalisme di pesantren tidak dapat dipisahkan dari peran serta seorang kiai sebagai pimpinan tertinggi. Tulisan ini mengungkap nilai multikultural yang terdapat dalam kehidupan alamiah masyarakat pesantren; ketika santri belajar, di asrama, mengaji, ketika santri makan, shalat, membaca wirid dan sebagainya. Selain itu, tulisan ini mengungkap keberadaan sosok kiai yang menjadi aktor dibalik berkembangnya nilai multikultural. Nilai-nilai multicultural diungkap dengan menelisik kehidupan sehari-hari santri, yang dalam pembumian nilai-nilai multicultural berjalan dengan alami. Dibalik itu semua, terdapat pola atau model yang dikembangkan oleh kiai yaitu; membentuk komunitas multicultural menghindari konflik sectarian menumbuhkan Islam moderat dan menangkal ideologi radikal.

Kata Kunci: Kiai, Pondok Pesantren, Nilai-nilai Multikultural

 

Multiculturalism is highly relevant to Islam.  Multicultural values go alongside Islamic values.  The implementation and practice of multiculturalism in Islamic education has been running in the natural life of the pesantren community.  However, multiculturalism in pesantren cannot be separated from the participation of a kiai as the highest leader. This paper reveals the multicultural values found in the natural life of the pesantren community; when the students study, in the dormitory, the Koran, when they eat, pray, read wirid and so on.  In addition, this paper reveals the existence of a kiai figure who is the actor behind the development of multicultural values.  Multicultural values are revealed by examining the daily life of students, which in the grounding of multicultural values runs naturally.  Behind all that, there are patterns or models developed by the kiai, namely; building multicultural communities — avoiding sectarian conflicts — fostering moderate Islam and countering radical ideologies.

Keywords: Kiai, Islamic Boarding School, Multicultural Values

 

References

Abdurrahman Wahid. 2001. Menggerakkan Tradisi: Esai-Esai Pesantren. Yogyakarta: LKiS.

Abdurrahman Wahid. 1978. Bunga Rampai Pesantren. Jakarta: Dharma Bakti.

Clifford Geertz. 1981. Abangan, Santri, Priyayi dalam Masyarakat Jawa (Terjemahan oleh Aswab Mahasin). Jakarta: Pustaka Jaya.

Dakir, 2004. “Pola Baru Kepemimpinan Kiai dalam Pengembangan Pendidikanâ€. STAIN Palangka Raya: Jurnal Studi Agama dan Masyarakat

Hiroko Horikoshi, 1987. Kiai dan Perubahan Sosial. Terjemahan Umar Barsalim. Jakarta: P3M.

Jhon W. Cresswell, 2012. Eduactional Research: Planning, Conducting, and Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Ney Jersey: Person Education Inc.

John W. Creswell. 2014.“Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixedâ€. Yogyakarta: Pustaka Pelaja

Downloads

Published

2021-02-26

Issue

Section

PENDIDIKAN MULTIKULTURAL