PENGARUH LAMA PENYIMPANAN WAFER RANSUM BERBASIS SILASE ISI RUMEN SAPI TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN KASAR, SERAT KASAR SERTA KONSENTRASI VFA DAN NH3 SECARA IN-VITRO
DOI:
https://doi.org/10.33474/rekasatwa.v6i2.22251Keywords:
lama penyimpanan, wafer ransum, silase, isi rumen sapi, in-vitroAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama penyimpanan wafer berbasis silase isi rumen sapi terhadap kandungan protein kasar, serat kasar, konsentrasi VFA dan amonia (NH3) secara in-vitro. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diuji yaitu: P0: Penyimpanan 0 hari, P1: Penyimpanan 10 hari, P2: Penyimpanan 20 hari, P3: Penyimpanan 30 hari. Variabel yang di-ukur adalah kandungan protein kasar, serat kasar, konsentrasi VFA dan konsentrasi NH3 secara in-vitro.. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kandungan protein kasar dan konsentrasi amonia (NH3) namun tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kandungan serat kasar dan konsentrasi VFA. Disimpulkan bahwa semakin lama penyimpanan wafer ransum maka kandungan serat kasar dan produksi VFA akan semakin menurun namun kandungan protein kasar dan amonia (NH3) semakin meningkat. Kandungan protein, serat kasar,VFATotal dan NH3 berada pada kondisi optimal dan mempunyai kualitas yang baik pada penyimpanan 20 hari.
References
Anggorodi, H.R. 1994. Ilmu Makanan Ternak Unggas. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Christmas. E., Yatno, Akmal, R. Murni, S. Fakhri, dan Suparjo. (2022). Pengaruh lama penyimpanan terhadap sifat fisik wafer ransum komplit berbasis limbah kol berperekat molases. Jurnal Ilmu dan Industri Peternakan. 8(2): 96-107. DOI: https://doi.org/10.24252/jiip.v8v2.27101
Fitriani dan Hasyim, A. 2017. Kandungan protein kasar dan serat kasar pakan komplit berbasis tongkol jangung dengan penambahan azolla sebagai pakan ruminansia. Jurnal Galung Tropika. 6(1):16-17.
Hall, C.W. 1980. Drying and Storage of Agricutural Crops. The AVI publising co., Inc westport. Connecticut.
Hara, S., K. Takahashi, N. Tomizawa, Y. Nakashima,N. Sasaki, dan R. Jorgensen. (2002). Effects offasting and xylazine sedative on digestive tractmotility, rumen VFA and certain bloodcomponents in ruminants. Vet. Zootech. 19: 5–14.
Hindraningrum, N., M. Bata dan S. A. Santosa. (2011. Produk fermentasi rumen dan produksi protein mikroba sapi lokal yang diberi pakan jerami amoniasi dan beberapa bahan pakan sumber energi. J. Agribisnis Peternakan. 11 (2): 29 – 34.
Hungate, R.E.2013. The Rumen and it’s Microbes. New Jersey. Academic Press.
Koni T. N. I., Foenay T. A. Y. and Asrul. (2020). The nutrient value of banana peel fermented by tape yeast as poultry feedstuff. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan. 29(3): 211–217.
Kuncoro, Mahtarudin, Fathul. 2015. Pengaruh penambahan berbagai starter pada silase ransum berbasis limbah pertanian terhadap protein kasar, bahan kering, bahan organik dan kadar abu. Department of Animal Husbandry Faculty of Agriculture Lampung University.
Lasamadi, R.D., S.S. Malalantang, Rustandi, dan S.D. Anis. (2013). Pertumbuhan dan perkembangan rumput gajah dwarf (Pennisetum purpureum cv. Mott) yang diberi pupuk organik hasil fermentasi EM4. Jurnal Zootek. 32(1):158-171.
Lozano, R. R. 2015. Grass Nutrition. Palibrio Publisher, Nuevo Leon 66455, Mexico.
Malesi, L. 2014. Produktivitas, Kandungan Nutrien dan Kandungan Kecernan In Vitro RumputOdot (Pennisetum purpureum Cv. Mott) pada Jarak Tanam dan Umur Pemotogan Berbeda. Disertai Pascasarjana. Universitas Halu Oleo, Kendari.
McDonald, P., R.A. Edwards., J.F.D. Greenhalgh., C.A. Morgan., L.A. Sinclair, and R.G. Wilkinson. 2022. Animal Nutrition 8 th Edn. Pearson. Singapore.
Minson, D. J. 2012. Forage in Ruminant Nutrition. Academic Press Inc. Australia.
Muliandi. 2018. Penggunaan Mikroorganisme Lokal pada Pelepah Sawit dengan Dosis dan Lama Fermentasi yang berbeda terhadap Kecernaan dan Kinerja Rumen in-vitro. Universitas Sumatra Utara.
Mustabi, Rinduwati, Mutmainnah. 2019. Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar Silase Ransum Komplit pada Berbagai Bentuk Penyimpanan. Departemen Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin.
Mustofa, Tampoebolon, Subrata. 2012. Peningkatan Kualitas Tongkol Jagung Teramoniasi Melalui Teknologi Fermentasi Menggunakan Starter Komersial terhadap Produksi VFA dan NH3 Rumen Secara In-Vitro . Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro: Semarang.
Noviadi, R., A. Sofiana dan I. Panjaitan. 2012. Pengaruh penggunaan tepung jagung dalam pembuatan silase limbah daun singkong terhadap perubahan nutrisi, kecernaan bahan kering, protein kasar dan serat kasar pada kelinci lokal. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 12(1): 6-12.
Pirzan, A.W. 2015. Silase Pakan Komplit Berbahan Batang Pisang sebagai Kambing Jantan Peranakan Ettawa. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin. Makassar.
Purbowati, E., C. I. Sutrisno, E. Baliarti, S. P. S. Budhi and W. Lestariana.2007. Pengaruh Pakan Komplit dengan Kadar Protein dan Energi dang Berbeda Pada Penggemukan Domba Lokal Jantan Secara Feedlot Terhadap Konversi Pakan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian, Bogor.
Raguati. 2022. Pengaruh lama ensilase dan aras bioaktivator EM4 kualitas fisik dan kandungan HCN silase kulit ubi kayu (Manihot utilissima Pohl). Fakultas Peternakan Universitas Jambi.
Ranjhan, S. K. 2001. Animal Nutrition in Tropics.2nd Ed. Vikass Publishing House Pvt Ltd., New Delhi.
Riswandi., Muhakka, dan M. Lehan. 2015. Evaluasi nilai kecernaan secara in vitro ransum ternak sapi bali yang disuplementasi dengan probiotik bioplus. Jurnal Peternakan Sriwijaya. 4(1): 35-46.
Syamsu. J. A. 2002. Pengaruh waktu penyimpanan dan jenis kemasan terhadap kualitas dedak padi. Buletin Nutrisi dan Makanan Ternak. 1 (2) : 75-83.
Sari, M. L., Ali, A. I. M., Sandi, S., & Yolanda, A. (2015). Kualitas serat kasar, lemak kasar, dan BETN terhadap lama penyimpanan wafer rumput kumpai minyak dengan perekat karaginan. Jurnal Peternakan Sriwijaya. 4(2).
Soesarsono.1988. Teknologi Penyimpanan komoditas Pertanian. Penerbit: Sinar Tani, Bogor.
Sofjan, L.A., D. Sastradipradja, T. Sutardi & C. Hendratno. 1979. Cooked cassava in urea rations for water buffaloes. Ann. Rech. Vet. 10: 460–461.
Solihin., Muftarudin, dan R. Sutrisna. 2015. Pengaruh lama penyimpanan terhadap kadar air kualitas fisik dan sebaran jamur wafer limbah sayuran dan umbi-umbian. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu. 3(2): 48-54.
Statistik, Badan Pusat. 2019. “Data Dan Informasi Kemiskinan Kabupaten/Kota Tahun 2018.” Badan Pusat Statistik: Jakarta.
Taniu, Maria Lidia, Marthen Yunus, and Twenfosel Ocsierly Dami Dato. 2020. Pengaruh pakan komplit fermentasi serasah gamal dan batang pisang dengan imbangan yang berbeda terhadap kecernaan in vitro. Jurnal Peternakan Lahan Kering. 2 (3): 1029–1037.
Tarmidi, A.R. 2006. Pemanfaatan ampas tebu hasil biokonversi jamur tiram putih dalam ransum terhadap produk fermentasi dalam rumen domba priangan jantan. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan. 3: 186-191.
Utomo, R. 2021. Konservasi Hijauan Pakan. UGM Press. Yogyakarta.
Widyawati. 1995. Limbah untuk pakan. Trubus Agrisarana. Jakarta. Hal. 20.
Yulanda. 2023. Pengaruh Penambahan Dedak Padi Halus terhadap Kualitas Kimia Pada Silase Berbahan Kalopo dan Rumput Odot. Universitas Islam Negeri Sultan. Riau.
Zainudin M, Li Maliant, and N. Definati. 2021. Pengaruh Dosis Mol Yang Berbeda Terhadap Total Volatile Fatty Acid (VFA), NH3 dan pH Pada Pakan Ternak Limbah Sayuran Fermentasi Secara InVitro. Skripsi. Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dance M. Balang, Edwin J. L. Lazarus, Maritje A. Hilakore

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.