Penguatan resilient pedagogy pada guru pos PAUD untuk optimalisasi tumbuh kembang anak usia dini

Authors

  • Muallifah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Siti Ma’rifatul Hasanah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Umdatul Khoirot Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Iqbal Ali Wafa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Habibatul Ilmiah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Difa Agfian Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

DOI:

https://doi.org/10.33474/jipemas.v6i3.19698

Keywords:

penguatan, pengajaran tangguh, guru, anak usia dini

Abstract

Anak usia dini memasuki masa golden age (masa emas) merupakan masa tumbuh kembang anak yang pesat dengan berbagai potensi awal yang dimiliki. Oleh karena itu, pada masa ini membutuhkan optimalisasi peran orangtua, guru dan lingkungan sekitar untuk mendukung melejitnya tumbuh kembang anak. Diantara cara yang bisa dilakukan adalah memberikan kualitas pembelajaran yang diberikan kepada anak usia dini, seperti yang sudah dilakukan Pos PAUD Kelinci kelurahan Samaan Kota Malang. Pos PAUD Kelinci. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mendampingi para guru Pos PAUD Kelinci memiliki kesadaran dan pemahaman pengajaran yang tangguh (relisient pedagogy), memahami tugas perkembangan anak serta optimalisasi potensi anak usia dini. Adapun kegiatan pengabdian dilaksanakan melalui metode Participatory Action Research (PAR) dengan 5 tahap, yakni: need assessment, merencanakan, pelatihan, evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian dan pendampingan adalah guru-guru Pos PAUD Kelinci. Hasil kegiatan pengabdian adalah terbangunnya kesadaran dalam meningkatkan kualitas pengajaran dengan memperhatikan tugas perkembangan anak usia dini yang dibuktikan dengan tersusunnya modul tumbuh kembang anak usia dini berdasarkan tugas perkembangannya.

References

Acar, I. H. (2013). Early Childhood Development and Education Through Nature-Child Interactions : a Conceptual Paper. The International Journal of Educational Researchers (IJERs), 4(2), 1–10. http://ijer.inased.org/makale/67

Carlson, L., Haffenden, R. A., Bassett, G., Buehring, W. A., Collins, III, M. J., Folga, S. M., Petit, F. D., Phillips, J. A., Verner, D. R., & Whitfield, R. G. (2012). Resilience : Theory and Application. https://doi.org/10.2172/1044521

Howard, C. S., & Irving, J. A. (2014). The impact of obstacles defined by developmental antecedents on resilience in leadership formation. Management Research Review, 37(5), 466–478. https://doi.org/10.1108/MRR-03-2013-0072

MacDonald, C. (2012). Understanding Participatory Action Research: a Qualitative Research Methodology Option. The Canadian Journal of Action Research, 13(2), 34–50. https://doi.org/10.33524/cjar.v13i2.37

Mereu, V., Santini, Mo., Cervigni, R., Augeard, B., & Bosello, F. (2018). Climate Smart Agriculture: Building Resilience to Climate Change. Natural Resource Management and Policy, 52(SpecialIssue), 630. https://doi.org/10.1007/978-3-319-61194-5

Norton, L. (2019). Action research in learning and teaching: A practical guide to conducting pedagogical research in universities (2nd ed.). Routledge. https://doi.org/10.1177/1475725719850329

Payton, C. J., & Bartlett, R. M. (2008). Biomechanical Evaluation of Movement in Sport and Exercise: The British Association of Sport and Exercise Sciences Guidelines (1st ed.). Routledge. https://www.sportsbiomech.com/Books/Biomechanics of movement.pdf

Prasetiawan, A. Y. (2019). Perkembangan Golden Age Dalam Perspektif Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 6(1), 100–114. https://doi.org/10.24042/terampil.v6i1.3829

Selwood, I., & Twining, P. (2019). Action research Action research. 3(May), 1–12.

Shah, R. K. (2021). Revisiting Concept Definition and Forms of Pedagogy. Ijariie, 7(1), 2395–4396.

Southwick, S. M., Bonanno, G. A., Masten, A. S., Panter-Brick, C., & Yehuda, R. (2014). Resilience definitions, theory, and challenges: Interdisciplinary perspectives. European Journal of Psychotraumatology, 5(October). https://doi.org/10.3402/ejpt.v5.25338

Sumitra, A., Nurunnisa, R., & Lestari, R. H. (2021). The Role of Teachers in Planning Early Childhood Learning. Proceedings of the 5th International Conference on Early Childhood Education (ICECE 2020), 538(Icece 2020), 90–93. https://doi.org/10.2991/assehr.k.210322.020

Trenggonowati, D. L., & Kulsum, K. (2018). Analisis Faktor Optimalisasi Golden Age Anak Usia Dini Studi Kasus Di Kota Cilegon. Journal Industrial Servicess, 4(1). https://doi.org/10.36055/jiss.v4i1.4088

Veziroglu-Celik, M., & Acar, I. H. (2018). Teaching Approaches and Practices of Student Teachers in Early Childhood Education: A Convergent Mixed Methods Study. Journal of Education and Training Studies, 6(11), 234. https://doi.org/10.11114/jets.v6i11.3634

Westbrook, J., Brown, R., Pryor, J., & Salvi, F. (2013). Pedagogy , Curriculum , Teaching Practices and Teacher Education in Developing Countries. Final Report. Education Rigorous Literature Review. Department for International Development. In Pedagogy, Curriculum, Teaching Practices and Teacher Education in Developing Countries (Issue December). The EPPI-Centre.

Downloads

Published

2023-09-22

How to Cite

Muallifah, Hasanah, S. M., Khoirot, U., Wafa, I. A., Ilmiah, H., & Agfian, D. (2023). Penguatan resilient pedagogy pada guru pos PAUD untuk optimalisasi tumbuh kembang anak usia dini. Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS), 6(3), 562–573. https://doi.org/10.33474/jipemas.v6i3.19698