Optimalisasi peran komunitas konservasi tanaman obat keluarga (TOGA) dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat

Authors

  • Elmiawati Latifah Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Nindya Yunia Putri Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Cut Dewi Bunga Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Larisa Yusriyah Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Ainni Hikmatul Aliffah Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Imron Wahyu Hidayat Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Herma Fanani Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Naufal Afif Universitas Muhammadiyah Magelang
  • Betari Maharani Universitas Muhammadiyah Magelang

DOI:

https://doi.org/10.33474/jipemas.v7i1.20853

Keywords:

konservasi, tanaman obat keluarga, pemberdayaan ekonom

Abstract

Tumbuhan obat dan obat tradisional sejak zaman dahulu memainkan peranan penting dalam menjaga kesehatan, mempertahankan stamina dan mengobati penyakit. Potensi produksi olahan dan tanaman herbal di desa Growong sebenarnya cukup melimpah, namun    masih belum dikelola dengan baik, hal ini menyebabkan kurang berfungsinya Kelompok Wanita Tani (KWT) dan terbengkalainya sarana      produksi olahan jamu serta potensi yang dimiliki oleh masyarakat    belum dimanfaatkan secara optimal. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat yang digunakan pada program ini adalah metode Teknik Participatory Rural Appraisal (PRA) dan transfer knowledge. Berdasarkan hasil observasi dan kesepakatan dengan kelompok tani dan perangkat desa, maka program pendampingan dan sosialisasi yang dilaksanakan meliputi budidaya dan manfaat TOGA, strategi harga produk herbal, penentuan masa kadaluwarsa, masa simpan, informasi label dan kemasan produk herbal, digital marketing serta sertifikasi     halal. Pelaksanaan program sosialisasi dan pendampingan ini telah dilaksanakan dengan baik dan lancar serta memberikan manfaat khususnya dalam kompetensi budidaya TOGA dan peningkatan kualitas serta pemasaran produk herbal. Perlu dilakukan upaya keberlanjutan pada pengabdian masyarakat di Desa Growong dengan sinergi yang baik antara masyarakat, institusi pendidikan dan pemerintah setempat dengan memperluas jejaring yang dapat mendukung pemberdayaan TOGA dan pengembangan usaha ekonomi produktif berbasis olahan tumbuhan obat.

References

Abdillah, A. (2020). Strategi Pengembangan Peluang Pasar Tanaman Herbal di Kabupaten Pasuruan. OPTIMA, 3(2), 8-16. https://doi.org/10.33366/optima.v3i2.175

Aushafina, N. H., & Wikartika, I. (2023). Pendampingan digitalisasi marketing Desa Kebondalem melalui aplikasi google maps: Upaya meningkatkan pengembangan UMKM. Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia, 4(3), 477–483. https://doi.org/10.35870/jpni.v4i3.366

Kusuma, I. Y., Octaviani, P., Muttaqin, C. D., Lestari, A. D., Rudiyanti, F., & Sa’diah, H. (2020). Upaya Peningkatan Pemahaman Masyarakat Terhadap Beyond Use Date Didesa Kecepit, Kecamatan Punggelan, Kabupaten Banjarnegara. Pelita Abdi Masyarakat, 1(1), 22–29. https://journal.pelitamedika.org/index.php/pam/article/view/9/9

Lestari, N. K. Y., Wati, N. M. N., Jayanti, D. M. A. D., Dewi, N. L. P. T., & Sudarma, I. N. (2022). Pemberdayaan PKK Dalam Pengenalan Toga Sebagai Upaya Peningkatan Imunitas di Era Pandemi Covid-19. Aptekmas Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(1), 117–122. https://doi.org/10.36257/apts.v5i1.4180

Maulani, R., Dwiastuti, R., & Andriani, D. R. (2017). Analisis penetapan harga produk obat herbal olahan jamur dewa (Agaricus blazei Murril) pada CV. Asimas. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 1(2), 94–107. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2017.001.02.3

Metalisa, R., Saleh, A., & Tjitropranoto, P. (2014). Peran ketua kelompok wanita tani dalam pemanfaatan lahan pekarangan yang berkelanjutan. Jurnal Penyuluhan, 10(2). https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v10i2.9924

Muhsin, A., Nafisah, L., & Siswanti, Y. (2018). Participatory Rural Appraisal (PRA) for Corporate Social Responsibility (CSR). http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/26169

Nukha, Z. U., Kurniati, R. R., & Hardati, R. N. (2021). Pengaruh Sertifikasi Halal, Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Kepuasan Konsumen Melalui Keputusan Pembelian (Studi Pada Konsumen Produk Herbal HPAI Di Kecamatan Poncokusumo). Jiagabi (Jurnal Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis), 10(1), 75–84. https://jim.unisma.ac.id/index.php/jiagabi/article/view/9981/7912

Nurhayati, A. P. D., Ersandy, A. R. D., Sa’adah, N. N., Setiawan, E., Ashuri, N. M., Indiani, A. M., Wahyudi, A., Rintaningrum, R., & Wayan, N. (2022). Diversifikasi Produk Herbal Serbuk Instan Jahe Merah dalam Upaya Peningkatan Produktivitas Masyarakat Desa Oro-Oro Ombo, Kota Batu. Sewagati, 6(4), 397–404. https://doi.org/10.12962/j26139960.v6i4.88

Nurwidiana, N., Fatmawati, W., & Masidah, E. (2019). Pendampingan Proses Produksi dan Kemasan Produk Industri Kecil Minuman Herbal. Community Empowerment, 4(2), 57–65. https://doi.org/10.31603/ce.v4i2.3067

Purnamasari, S., & Murwatiningsih, M. (2015). Brand Image Sebagai Mediasi Pengaruh Promosi, Harga dan Sikap Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Jamu Nyonya Meneer di Semarang Timur. Management Analysis Journal, 4(3). https://doi.org/10.15294/maj.v4i3.8878

Puspitasari, I., Nurfiana, G., Sari, F., & Indrayati, A. (2021). Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) sebagai Alternatif Pengobatan Mandiri Article Info. Jurnal Warta LPM, 24(3), 456–465. http://journals.ums.ac.id/index.php/warta

Raharjo, S. (2022). Dampak Model Kemasan Dan Harga Produk Terhadap Keputusan Pembelian. Jurnal Riset Mahasiswa Ekonomi (RITMIK), 4(1), 51–61. https://journal.stieken.ac.id/index.php/ritmik/article/view/602

Wibisono, S. H., Mukoffi, A., & Sulistiyowati, Y. (2023). Pelatihan Strategi Pemasaran Digital Produk Teh Herbal Seledri. Studium: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 23–28. https://doi.org/10.53867/jpm.v3i1.87

Downloads

Published

2024-03-19

How to Cite

Latifah, E., Putri, N. Y., Bunga, C. D., Yusriyah , L., Aliffah , A. H., Hidayat, I. W., Fanani, H., Afif, N., & Maharani, B. (2024). Optimalisasi peran komunitas konservasi tanaman obat keluarga (TOGA) dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat. Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS), 7(1), 232–243. https://doi.org/10.33474/jipemas.v7i1.20853