Digitalisasi arsip dinamis untuk pengelolaan kearsipan desa yang efektif dan efisien
DOI:
https://doi.org/10.33474/jipemas.v7i2.21794Keywords:
digitalisasi, arsip dinamis, kearsipan desaAbstract
Lembaga pemerintahan desa harus mampu mengelola dan mempertanggungjawabkan seluruh proses pengelolaan informasi dalam bentuk arsip. Dokumen arsip pada pemerintahan desa ini masih dalam bentuk lampiran kertas. Pengetahuan sumber daya manusia di pemerintahan desa ini sebagai pengelola dokumen kearsipan dikatakan masih belum sepenuhnya memahami pengelolaan arsip dinamis secara digital, sehingga banyak dokumen arsip dinamis masyarakat yang masih belum bisa diakses secara digital, dan karena masih dalam bentuk. dokumen manual (kertas) - Dokumen arsip dinamis tidak tersusun rapi. Pengabdian masyarakat dengan metode Community-Based Participatory Research (CBPR) dapat memberikan pemahaman mengenai pengelolaan arsip digital yang dinamis. Kegiatan ini memberikan banyak pengetahuan kepada para peserta mengenai pengelolaan digitalisasi arsip secara efektif dan efisien. Selain itu kegiatan ini memberikan pemahaman kepada aparat desa di pemerintahan desa ini mengenai pengelolaan digitalisasi arsip dinamis, meningkatkan kualitas kinerja aparat desa dalam pengelolaan arsip dinamis, memberikan referensi terkini terkait pengelolaan arsip dinamis sesuai standar kearsipan. Aparat desa tidak boleh mengambil risiko terkait miss komunikasi, dengan adanya arsip digital akan melindungi arsip-arsip tersebut dalam mengakses dokumen-dokumen penting secara digital.
References
Ausubel, D. P. (1968). Educational Psychology: A Cognitive View. Holt, Rinehart and Winston: New York.
Bruner, J. S. (1966). Toward a Theory of Instruction. Cambridge, MA: Harvard University Press.
Cox, R. J., & Wallace, D. A. (2012). Archives and the Public Good: Accountability and Records in Modern Society. Westport, CT and London. https://doi.org/10.1108/00220410310499645
Lemieux, V. L. (2016). Building Trust in Information: Perspectives on the Frontiers of Provenance. Springer Proceedings in Business and Economics (SPBE).
Muhidin, S. A., Winata, H., & Santoso, B. (2016). Pengelolaan Arsip Digital. JPBM (Jurnal Pendidikan Bisnis Dan Manajemen), 2(3), 178–183. http://journal2.um.ac.id/index.php/jpbm/article/view/1708
Nurjanah, S., Febriantin, K., & Sugiarti, C. (2022). Implementasi Kebijakan Administrasi Desa Dalam Pengelolaan Kearsipan Data Di Desa Pasirjengkol. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(8), 3059–3065. https://doi.org/10.31604/jips.v9i8.2022.3059-3065
Nuryani, A. N. (2014). Pengelolaan Arsip Desa, Menjadi Prioritas. Dinas Perpustakaan Dan Arsip Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta. https://dpad.jogjaprov.go.id/article/archive/vieww/pengelolaan-arsip-desa-menjadi-prioritas-565
Piaget, J. (1970). Carmichael’s Manual of Child Psychology (P. Mussen (ed.)). New York: Wiley.
Putranto, W. A., Nareswari, A., & Karomah. (2018). Pengelolaan Arsip Elektronik dalam Proses Administrasi: Kesiapan dan Praktek. Jurnal Kearsipan, 13(1), 77–90. https://doi.org/10.46836/jk.v13i1.40
Siregar, Y. B. (2019). Digitalisasi Arsip untuk Efisiensi Penyimpanan dan Aksesibilitas. Jurnal Administrasi Dan Kesekretarisan, 4(1), 1–19. https://doi.org/10.36914/jak.v4i1.192
Suliyati, T. (2020). Pengelolaan Arsip Desa Kabupaten Rembang dalam Menunjang Pemerintahan Desa. Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, Dan Informasi, 4(4), 493–507. https://doi.org/10.14710/anuva.4.4.493-507
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Cambridge, MA: Harvard University Press.
Wardah, M. (2016). Pengelolaan Arsip Dinamis. Libria, 8(1), 51–68. https://doi.org/10.22373/1223
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhammad Shobaruddin, Asti Amelia Novita, Endry Putra, Rispa Ngindana, Muhammad Halim Fauzi, Adinda Mariska Eka Yanti, Fitria Ramadhani, Rachmat Suparmansyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
.