Fenomena Kekerasan Berbasis Gender Terhadap Perempuan

Authors

  • Dina Sakinah Siregar Sharia Science Masters Study Program, Faculty of Sharia and Law, Sunan Kalijaga State Islamic University of Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.33474/yur.v7i1.19593

Keywords:

Violence, Gender, Women

Abstract

The pandemic condition that hit the world including Indonesia has caused various problems, one of which is the rampant cases of violence. According to the annual notes issued by the National Commission on Women, the number of violence from 2020-2021 has increased significantly by around 50%. This research explains the phenomenon of gender-based violence that occurs to women by taking data for 2020-2021. This research This research uses normative juridical research methods, using a conceptual approach and a case approach. The results of the study show that gender-based violence against women has increased, especially in the personal sphere, one of the reasons being injustice and gender inequality due to the inherent patriarchal culture in Indonesia.

References

Adkiras, Fadillah, Fatma Reza Zubarita, dan Zihan Tasha Maharani Fauzi. “Konstruksi Pengaturan Kekerasan Berbasis Gender Online Di Indonesia.” Lex Renaissance 6, no. 4 (1 Oktober 2021): 781–98. https://doi.org/10.20885/JLR.VOL6.ISS4.ART10.

Al Fikry, Ahmad Habib. “Kerangka Penguatan Sistem Hukum untuk Menghentikan Kekerasan Berbasis Gender Online di Indonesia.” Jurnal Yustika: Media Hukum dan Keadilan 25, no. 01 (1 Agustus 2022): 11–24. https://doi.org/10.24123/YUSTIKA.V25I01.5076.

Alhakim, Abdurrakhman. “Kekerasan Terhadap Perempuan: Suatu Kajian Perlindungan Berdasarkan Hukum Positif di Indonesia.” Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha 9, no. 1 (14 November 2021): 115–22. https://doi.org/10.23887/JPKU.V9I1.31434.

Anggoman, Eliza. “Penegakan Hukum Pidana Bagi Pelaku Kekerasan/Pelecehan Seksual Terhadap Perempuan.” Lex Crimen 8, no. 3 (15 Oktober 2019): 55–65.

Apriliandra, Sarah, dan Hetty Krisnani. “Perilaku Diskriminatif Pada Perempuan Akibat Kuatnya Budaya Patriarki di Indonesia Ditinjau dari Perspektif Konflik.” Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik 3, no. 1 (28 Januari 2021): 1–13. https://doi.org/10.24198/JKRK.V3I1.31968.

Arawinda, Stella Hita. “Perlindungan Hukum Terhadap Perempuan Korban Kekerasan Berbasis Gender Online di Indonesia.” Jurnal Yustika: Media Hukum dan Keadilan 24, no. 02 (10 Februari 2021): 76–90. https://doi.org/10.24123/YUSTIKA.V24I02.4599.

Arief, Anggreany. “Fenomena Kekerasan Berbasis Gender & Upaya Penanggulangannya.” PETITUM 6, no. 2 Oktober (31 Oktober 2018): 76–86. https://doi.org/10.36090/JH.V6I2.

Atmanto, Nugroho Eko, dan Joko Tri Haryanto. Menyemai Damai Melalui Pendidikan Agama. Yogyakarta: DIVA Press, 2020.

Aurelie, Benedicta Gabriella, Eti Mul Erowati, dan Elly Kristiani Purwendah. “Perlindungan Hukum terhadap Kasus Kekerasan Berbasis Gender Online di Era Pandemi Covid-19.” Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender dan Anak 17, no. 1 (29 Juni 2022): 35–58. https://doi.org/10.24090/YINYANG.V17I1.6652.

“Children and COVID-19 Research Library Quarterly Digest: October 2021.” Diakses 3 Juli 2023. https://www.unicef-irc.org/publications/1247-children-and-covid-19-research-library-quarterly-digest-october-2021.html.

“Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination against Women.” Diakses 3 Juli 2023. https://www.un.org/womenwatch/daw/cedaw/.

“Declaration on the Elimination of Violence against Women | OHCHR.” Diakses 3 Juli 2023. https://www.ohchr.org/en/instruments-mechanisms/instruments/declaration-elimination-violence-against-women.

Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2008.

Eriyanti, Linda Dwi. “Pemikiran Johan Galtung tentang Kekerasan dalam Perspektif Feminisme.” Jurnal Hubungan Internasional 6, no. 1 (2017): 27–37. https://doi.org/10.18196/HI.61102.

Farid, Muhammad Rifa’at Adiakarti. “Kekerasan terhadap Perempuan dalam Ketimpangan Relasi Kuasa: Studi Kasus di Rifka Annisa Women’s Crisis Center.” Sawwa: Jurnal Studi Gender 14, no. 2 (21 Oktober 2019): 175–90. https://doi.org/10.21580/SA.V14I2.4062.

Feriawan Hidayat. “Kasus Kekerasan terhadap Perempuan Meningkat di Masa Pandemi.” Berita Satu. Diakses 3 November 2022. https://www.beritasatu.com/news/858999/kasus-kekerasan-terhadap-perempuan-meningkat-di-masa-pandemi.

Gagola, Elia Daniel. “Tindak Pidana Perdagangan Orang Sesuai Konvensi Palermo Menentang Kejahatan Transnasional Terorganisasi Menurut UU No. 21 Tahun 2007.” Lex Crimen 7, no. 3 (4 Juli 2018): 77–86.

Galistya, Theresia Mutiara. “Kekerasan terhadap Perempuan dan Perceraian dalam Perspektif Pemberdayaan Perempuan.” Jurnal Dinamika Sosial Budaya 21, no. 1 (28 Mei 2020): 19–27. https://doi.org/10.26623/JDSB.V21I1.1500.

Hayati, Nur. “Media Sosial dan Kekerasan Berbasis Gender Online Selama Pandemi Covid-19.” Jurnal Humaya: Jurnal Hukum, Humaniora, Masyarakat, dan Budaya 1, no. 1 (30 Juni 2021): 43–52. https://doi.org/10.33830/HUMAYA.V1I1.1858.2021.

Hidayat, Anwar. “Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan.” SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling 5, no. 2 (7 Agustus 2020): 57–66. https://doi.org/10.23916/08702011.

Hikmawati, Puteri. “Pengaturan Kekerasan Berbasis Gender Online: Perspektif Ius Constitutum dan Ius Constituendum (The Legal Policy of Online Gender Based Violence Regulation: Ius Constitutum and Ius Constituendum Perspective).” Negara Hukum: Membangun Hukum untuk Keadilan dan Kesejahteraan 12, no. 1 (28 Juni 2021): 59–79. https://doi.org/10.22212/JNH.V12I1.2124.

Ihsani, Syarifah Nuzuliah. “Kekerasan Berbasis Gender dalam Victim-Blaming pada Kasus Pelecehan yang Dipublikasi Media Online.” Jurnal Wanita dan Keluarga 2, no. 1 (26 Juli 2021): 12–21. https://doi.org/10.22146/JWK.2239.

Illene, Andriyani, Maria Nala Damajanti, dan Cindy Muljosumarto. “Perancangan Kampanye Sosial Mengenai Kekerasan Berbasis Gender Online.” Jurnal DKV Adiwarna 1, no. 14 (11 Juli 2019): 1–10.

Islami, Prima Yustitia Nurul. “Digitalisasi Kekerasan Perempuan : Studi Reproduksi Pelecehan Melalui Media Sosial.” Saskara : Indonesian Journal of Society Studies 1, no. 2 (9 Januari 2022): 1–23. https://doi.org/10.21009/SASKARA.012.01.

Ismiati, Saptosih. Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) & Hak Asasi Manusia (HAM) (Sebuah Kajian Yuridis). Yogyakarta: Deepublish, 2020.

Israpil. “Budaya Patriarki dan Kekerasan Terhadap Perempuan (Sejarah dan Perkembangannya).” PUSAKA 5, no. 2 (19 November 2017): 141–50. https://doi.org/10.31969/PUSAKA.V5I2.176.

“Kasus Kekerasan Berbasis Gender Online di Indonesia Meningkat, Ini Kategorinya!” Diakses 3 Agustus 2022. https://www.kompas.com/parapuan/read/532750556/kasus-kekerasan-berbasis-gender-online-di-indonesia-meningkat-ini-kategorinya.

“Kekerasan Terhadap Perempuan Secara Online Makin Marak - Infografik Katadata.co.id.” Diakses 3 Agustus 2022. https://katadata.co.id/ariemega/infografik/6257e55282a50/kekerasan-terhadap-perempuan-secara-online-makin-marak.

“Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.” Diakses 3 Agustus 2022. https://www.kemenpppa.go.id/index.php/page/read/29/3215/kemen-pppa-dorong-literasi-digital-untuk-cegah-kekerasan-berbasis-gender-online-kbgo-selama-masa-pandemi.

Komnas Perempuan. “Bayang-Bayang Stagnansi: Daya Pencegahan dan Penanganan Berbanding Peningkatan Jumlah, Ragam dan Kompleksitas Kekerasan Berbasis Gender Terhadap Perempuan Catatan Kekerasan Terhadap Perempuan Tahun 2021.” Jakarta: Komnas Perempuan, 2022.

———. “CATAHU 2023: Catatan Tahunan Kekerasan Terhadap Perempuan Tahun 2022 Kekerasan Terhadap Perempuan di Ranah Publik dan Negara: Minimnya Perlindungan dan Pemulihan.” Jakarta: Komnas Perempuan, 2023.

Marzuki, Peter Mahmud. Penelitian Hukum. Jakarta: Kencana, 2017.

“Memahami Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) yang Semakin Marak Terjadi di Indonesia NgertiHukum.ID.” Diakses 3 Agustus 2022. https://ngertihukum.id/memahami-kekerasan-berbasis-gender-online-kbgo-yang-semakin-marak-terjadi-di-indonesia/.

“Mengulas Kekerasan Berbasis Gender: Perlu atau Tabu?” Diakses 3 November 2022. https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-pontianak/baca-artikel/15279/Mengulas-Kekerasan-Berbasis-Gender-Perlu-atau-Tabu.html.

Moeljatno. KUHP Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Jakarta Timur: PT Bumi Aksara, 2021.

Mulyo, Mufrod Teguh, Khoiruddin Nasution, Munifah, dan Jumni Nelli. “Peran Keluarga Menanggulangi Terorisme Tinjauan Hukum Islam dalam Kursus Pra Nikah.” Iqtisad: Reconstruction of justice and welfare for Indonesia 9, no. 1 (28 Juni 2022): 55–72. https://doi.org/10.31942/iq.v9i1.

Munasaroh, Anisa. “Problematika Kekerasan Berbasis Gender dan Pencapaian Gender Equality dalam Sustainable Development Goals di Indonesia.” IJouGS: Indonesian Journal of Gender Studies 3, no. 1 (29 Juni 2022): 1–20. https://doi.org/10.21154/IJOUGS.V3I1.3524.

Munif, Wandri. “Pengembangan Konsep Pemberdayaan Perempuan Kampung Untuk Mencegah Kekerasan Berbasis Gender di Kampung Paluh Kabupaten Siak.” SCIENTIA: Journal of Multi Disciplinary Science 1, no. 1 (28 Februari 2022): 62–72.

Nenti Resna. “Pengertian Kekerasan Berbasis Gender Serta Jenis dan Dampaknya.” Diakses 3 November 2022. https://www.sehatq.com/artikel/kekerasan-berbasis-gender.

Nurdin, Nurliah, dan Astika Ummy Athahira. HAM, Gender dan Demokrasi (Sebuah Tinjauan Teoritis dan Praktis). Jatinangor: CV Sketsa Media, 2022.

Panjaitan, Arip Ambulan, dan Charlyna S. Purba. “Tantangan yang Dihadapi Perempuan di Indonesia: Meretas Ketidakadilan Gender.” Jurnal Hukum Media Bhakti 2, no. 1 (1 Juni 2018): 70–95. https://doi.org/10.32501/JHMB.V2I1.21.

Pramesti, Imara, dan Normalita Andaru. “Cyber Child Grooming sebagai Bentuk Kekerasan Berbasis Gender Online di Era Pandemi.” Jurnal Wanita dan Keluarga 2, no. 1 (26 Juli 2021): 41–51. https://doi.org/10.22146/JWK.2242.

Prameswari, Jihan Risya Cahyani, Deassy Jacomina Anthoneta Hehanussa, dan Yonna Beatrix Salamor. “Kekerasan Berbasis Gender Di Media Sosial.” PAMALI: Pattimura Magister Law Review 1, no. 1 (24 Februari 2021): 55–61. https://doi.org/10.47268/pamali.v1i1.484.

Purwanti, Sumy Hastry. Kekerasan Pada Anak & Wanita Perspektif Ilmu Kedokteran. Jakarta: Rayyana Komunikasindo, 2017.

Puteri, Anggia, Syahrul Ramadhan, dan Erizal Gani. “Wacana Berita Kekerasan Terhadap Perempuan dalam Media Daring jambimetro.com (Analisis Wacana Kritis Perspektif Sara Mills).” Kajian Linguistik dan Sastra 5, no. 1 (1 Juni 2020): 74–81. https://doi.org/10.23917/KLS.V5I1.7179.

Rato, Petrus EY Ngilo. “Pendidikan Tanpa Kekerasan.” Warta Pendidikan | e-Journal 5, no. 5 (22 April 2021): 31–34. https://doi.org/10.0503/WP.V5I5.96.

Sari, Nurdiana. “Studi Tentang Kekerasan Berbasis Gender Online.” Jurnal Dewantara 11, no. 01 (3 Oktober 2021): 94–103.

“Satu Tahun Pandemi: Meningkatnya Kekerasan Basis Gender Online – LM Psikologi UGM.” Diakses 3 Agustus 2022. https://lm.psikologi.ugm.ac.id/2021/03/satu-tahun-pandemi-meningkatnya-kekerasan-basis-gender-online/.

Situmeang, Sahat Maruli Tua, dan Ira Maulia Nurkusumah. “Kajian Hukum Kekerasan Berbasis Gender Online Dihubungkan dengan Tujuan Pemidanaan dalam Perspektif Negara Hukum Pancasila.” Res Nullius Law Journal 3, no. 2 (29 Juli 2021): 162–77. https://doi.org/10.34010/RNLJ.V3I2.5100.

Soleman, Noviyanti. “Kekerasan Berbasis Gender Online Selama Pandemi COVID-19 di Indonesia.” AL-WARDAH: Jurnal Kajian Perempuan, Gender dan Agama 15, no. 1 (20 Juni 2021): 49–60. https://doi.org/10.46339/AL-WARDAH.V15I1.639.

Sovitriana, Rilla. Kajian Gender dalam Tinjauan Psikologi. Jawa Timur: Uwais Inspirasi Indonesia, 2020.

Suadi, Amran, dan Mardi Candra. Politik Hukum: Perspektif Hukum Perdata dan Pidana Islam Serta Ekonomi Syariah. Jakarta: Kencana, 2016.

Sugiyanto, Okamaisya. “Perempuan dan Revenge Porn: Konstruksi Sosial Terhadap Perempuan Indonesia dari Preskpektif Viktimologi.” Jurnal Wanita dan Keluarga 2, no. 1 (26 Juli 2021): 22–31. https://doi.org/10.22146/JWK.2240.

Sulaeman, Ridawati, Ni Made Wini Putri Febrina Sari, Dewi Purnamawati, dan Sukmawati. “Faktor Penyebab Kekerasan Pada Perempuan.” Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal 8, no. 3 (1 September 2022): 2311–20. https://doi.org/10.37905/AKSARA.8.3.2311-2320.2022.

Sunarto, Scolastika Elsa Resty, Yoseph Yapi Taum, dan S.E. Peni Adji. “Kekerasan dalam Novel Lolong Anjing di Bulan Karya Arafat Nur: Perspektif Johan Galtung.” Sintesis 15, no. 2 (12 November 2021): 98–112. https://doi.org/10.24071/SIN.V15I2.3816.

“United Nations, Beijing Declaration and Platform for Action, September 15, 1995 (adopted by UN, 2000) | US-China Institute.” Diakses 3 Juli 2023. https://china.usc.edu/united-nations-beijing-declaration-and-platform-action-september-15-1995-adopted-un-2000.

“Violence against women.” Diakses 3 Juli 2023. https://www.who.int/health-topics/violence-against-women#tab=tab_1.

Yuliawiranti S. “Upaya Perlindungan Hukum Terhadap Perempuan Melalui Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual.” Majalah Suara BKOW Edisi Khusus 2017. Diakses 3 November 2022. https://lsc.bphn.go.id/artikel?id=772.

Published

11.08.2023

How to Cite

Siregar, Dina Sakinah. 2023. “Fenomena Kekerasan Berbasis Gender Terhadap Perempuan”. Yurispruden: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Islam Malang 7 (1):40-58. https://doi.org/10.33474/yur.v7i1.19593.