Mengungkap Hukum Jaminan Konvensional dan Syariah Dalam Perjanjian Bisnis

Authors

  • Ahmad Syaifudin Law Study Program Faculty of Law Universitas Islam Malang

DOI:

https://doi.org/10.33474/yur.v7i2.21263

Keywords:

Guarantee Law, Conventional, Sharia

Abstract

In conventional and Sharia-based business agreements, collateral serves different functions for the parties. For the debtor, collateral increases the capacity to gain the creditor's trust. For the creditor, collateral fosters confidence that the debtor will fulfil its obligations according to the agreed agreement. Consistent use of appropriate collateral institutions fosters legal certainty in making business agreements. This research uses normative juridical, conceptual and statutory approaches and descriptive analysis techniques. This research aims to find concrete legal arrangements of collateral in conventional and sharia business agreements. The results are 1) collateral law is included in the scope of private law whose existence provides legal certainty and protection for creditors as an additional agreement (accessory) regulated in Books II and III KUH Perdata, 2) rahn and kafalah are forms of collateral in sharia agreements until now still do not provide legal certainty because they use material security institutions fiducia and mortgage rights.

References

Adnan, Indra Muchlis, Triyana Syahfitri, dan Muannif Ridwan. “Tanggung Jawab Penjamin Pada Kredit Macet Dalam Sistem Borgtocht Di Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM 30, no. 1 (2023): 159–77. https://doi.org/10.20885/iustum.vol30.iss1.art8.

Afipah, Novita, Rani Ika Wilujeng, dan Muhammad Rifky Ramadhan. “Pelelangan Barang Jaminan Pada Perbankan Syariah Dalam Perspektif Hukum Islam.” Religion : Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya 1, no. 4 (9 Oktober 2023): 84–96. https://doi.org/10.55606/religion.v1i4.228.

Ajwah, Ajwah, Rachmadi Usman, dan Yulia Qamariyanti. “Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur Sebagai Pemegang Jaminan Fidusia Benda Persediaan.” Notary Law Journal 2, no. 1 (19 Mei 2023): 82–94. https://doi.org/10.32801/nolaj.v2i1.40.

Andriyani, Gina, dan Ichwan Ahnaz Alamudi. “Esensi Jaminan Fidusia dan Rahn Dalam Pelaksanaan Eksekusi Jaminan Kebendaan: The Essence Of Fiduciary Collateral And Rahn In The Execution Of Material Collateral.” Mitsaqan Ghalizan 2, no. 2 (2022): 13–24. https://doi.org/10.33084/mg.v2i2.5414.

Ayub, Muhammad. Understanding Islamic Finance A-Z Keuangan Syariah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2007.

B, Erlina, dan Hendra Gunawan. “Perlindungan Hukum Terhadap Debitur Perorangan Atas Hilangnya Objek Jaminan Fidusia Pada Saat Kreditur Telah Berganti Karena Pelaksanaan Pengalihan Hak Atau Cessie.” Jurnal Yustisiabel 6, no. 2 (28 Oktober 2022): 240–54. https://doi.org/10.32529/yustisiabel.v6i2.1879.

Baneftar, Frengky Apolos. “Default in Banking Credit Agreements with Land Certificate Guarantees According to Law Number 4 of 1996.” Jurnal Ilmu Hukum Kyadiren 1, no. 2 (6 Juli 2022): 139–56. https://doi.org/10.46924/jihk.v1i2.127.

Fitriani, Ifa Latifa. “Jaminan dan Agunan Dalam Pembiayaan Bank Syariah Dan Kredit Bank Konvensional.” Jurnal Hukum & Pembangunan 47, no. 1 (31 Maret 2017): 134. https://doi.org/10.21143/jhp.vol47.no1.138.

Hafidah, Noor. “Implementasi Konsep Jaminan Syariah Dalam Tata Aturan UU Perbankan Syariah.” Arena Hukum 5, no. 2 (2012): 122–36. https://doi.org/10.21776/ub.arenahukum.2012.00502.6.

Hanggara, Dimas Tomy, Akhmad Jalaludin, dan Tarmidzi Tarmidzi. “Implementasi Fatwa Nomor 25/DSN-MUI/III/2002 Dalam Akad Gadai Emas.” El-Hisbah 2, no. 1 (15 Mei 2022): 15–28. https://doi.org/10.28918/.v2i1.715.

Hidayat, Danny Robertus. “Perlindungan Hukum Bagi Kreditur Dengan Jaminan Atas Objek Jaminan Hak Tanggungan Yang Sama.” DiH: Jurnal Ilmu Hukum 14, no. 27 (September 2018): 1–16. https://doi.org/10.30996/dih.v0i0.1590.

Hidayati, Tri, Syarifuddin Syarifuddin, Ibnu Elmi AS Pelu, Syaikhu Syaikhu, Mohammad Azam Hussain, Mohd Zakhiri Md Nor, dan Alias Azhar. “Mekanisme Penggunaan Jaminan Kebendaan (Rahn Tasjily) Dalam Pembiayan Bank Syariah Di Indonesia Dan Malaysia.” Nurani: Jurnal Kajian Syari’ah Dan Masyarakat 18, no. 1 (17 Juli 2018): 163–82. https://doi.org/10.19109/nurani.v18i1.2458.

Irwansyah, Irwansyah. Penelitian Hukum: Pilihan Metode dan Praktik Penulisan Artikel (Edisi Revisi). 5 ed. Vol. 3. 123. Yogyakarta: Mirra Buana Media, 2022.

Jadidah, Fikrotul. “Studi Perbandingan Hukum Positif Dan Hukum Islam Tentang Pengikatan Jaminan.” JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan) 5, no. 1 (3 Januari 2021): 64–76. https://doi.org/10.58258/jisip.v5i1.1644.

Kharisma, Ayudinda Pilar. “Kedudukan Hukum Kreditor Separatis Atas Jaminan Kebendaan Milik Guarantor Yang Telah Pailit Dalam Kepailitan Debitor Pailit.” Perspektif 28, no. 2 (25 Mei 2023): 73–82. https://doi.org/10.30742/perspektif.v28i2.850.

Lubis, M. Ardiansyah, dan Mhd Yadi Harahap. “Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur Sebagai Pemegang Hak Jaminan Dalam Perkara Debitur Wanprestasi.” Jurnal Interpretasi Hukum 4, no. 2 (6 September 2023): 337–43. https://doi.org/10.55637/juinhum.4.2.7834.337-343.

Mardiah, Mardiah. “Hadis-Hadis Tentang Jasa: Wakalah, Kafalah, Hawalah (Telaah Sosiologis, Filosofis, Dan Yuridis).” Mushaf Journal: Jurnal Ilmu Al Quran Dan Hadis 2, no. 3 (23 November 2022): 352–67.

Naini, Romlatust, Fadhilah Atika Suri, Pradita Putri Rachmawati, dan Aldi Indra Setiawan. “Model Alternatif Pelaksanaan Eksekusi Objek Jaminan Fidusia Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 2/Puu-Xix/2021.” Gorontalo Law Review 5, no. 1 (20 Mei 2022): 288–99. https://doi.org/10.32662/golrev.v5i1.2110.

Ningsih, Ayup Suran. “Kajian Yuridis Efektifitas Penyelesaian Kredit Macet Melalui Lelang Hak Tanggungan.” Arena Hukum 14, no. 3 (31 Desember 2021): 546–66. https://doi.org/10.21776/ub.arenahukum.2021.01403.7.

Noor, Tajuddin, dan Suhaila Zulkifli. “Pembiayaan Berbasis Kekayaan Intelektual Dengan Jaminan Fidusia Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif.” Jurnal Rectum: Tinjauan Yuridis Penanganan Tindak Pidana 5, no. 1 (30 Januari 2023): 665–82. https://doi.org/10.46930/jurnalrectum.v5i1.2765.

Rahman, Irham, dan Hery Lilik Sudarmanto. “Kajian Yuridis Jaminan Kebendaan Pada Digital Aset Sebagai Objek Jaminan.” Transparansi Hukum 3, no. 2 (12 Agustus 2020): 1–10. https://doi.org/10.30737/transparansi.v3i2.2712.

Rakhmadi, Rezki Syahri. “Konsep Dan Penerapan Sistem Jaminan Pada Lembaga Keuangan Syariah.” Madani Syari’ah 2, no. 2 (12 November 2019): 1–16. https://stai-binamadani.e-journal.id/Madanisyariah/article/view/133.

Rumengan, Filia. “Eksistensi Lembaga Hipotek Sebagai Jaminan Kebendaan Setelah Berlakunya Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah.” Lex Privatum 9, no. 3 (4 April 2021): 55–64.

Sabir, Muhammad, dan Rifka Tunnisa. “Jaminan Fidusia Dalam Transaksi Perbankan; Studi Komparatif Hukum Positif Dan Hukum Islam.” Mazahibuna: Jurnal Perbandingan Mazhab 2, no. 1 (20 Juni 2020): 80–97. https://doi.org/10.24252/mh.v2i1.14284.

Salim, Salim. Perkembangan Hukum Jaminan di Indonesia. Jakarta: RajaGRafindo Persada, 2019.

Sangkut, M., dan Sri Mulyani. “Tanggung Jawab Kreditor Separatis Pemegang Hak Tanggungan Terhadap Kelebihan Penjualan Aset Pasca Kepailitan (Studi Kasus Putusan Gugatan Lain Lain Nomor: 23 K/Pdt.sus-Pailit/2021).” Notary Law Research 3, no. 2 (8 November 2022): 12–27. https://doi.org/10.56444/nlr.v3i2.3405.

Shodiq ‎ ‎ ‎, Ja’far. “Perbandingan Sumber-Sumber Hukum Dan Karakteristiknya Dalam Kajian Syariah Dan Perundang-Undangan.” Syakhshiyyah Jurnal Hukum Keluarga Islam 2, no. 2 (24 Desember 2022): 182–206. https://doi.org/10.32332/syakhshiyyah.v2i2.6167.

Silviana, Ana. “Fungsi Surat Kuasa Memasang Hak Tanggungan (SKMHT) Dalam Pemberian Hak Tanggungan (Studi Perspektif UU No.4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Beserta Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah).” Diponegoro Private Law Review 7, no. 1 (16 Juni 2020): 668–79.

Siswanto, Ade Hari. “Karakteristik Hukum Dan Pelaksanaan Bank Garansi Dalam Jaminan Kontrak Jasa Konstruksi.” Lex Jurnalica 14, no. 1 (2017): 24–35. https://doi.org/10.47007/lj.v14i1.1782.

Sitompul, Risma Wati, Nathanael Sitorus, Ria Sintha Devi, dan Alusianto Hamonangan. “Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur Pada Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan.” Jurnal Rectum: Tinjauan Yuridis Penanganan Tindak Pidana 4, no. 1 (31 Januari 2022): 95–109. https://doi.org/10.46930/jurnalrectum.v4i1.1445.

Sjahdeini, Sutan Remy. Hukum Kepailitan: Memahami Fallissementsverordeninc Junto Undang-Undang Nomor 4 tahun 1998. Jakarta: Gratifi, 2002.

Sukardi, Dina Haryati, dan Dian Herlambang. “Penerapan Perjanjian Antara Direktur Dan Karyawan Terkait Dengan Asas Kebebasan Berkontrak Berdasarkan Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.” Pranata Hukum 15, no. 2 (31 Juli 2020): 211–12. https://doi.org/10.36448/pranatahukum.v15i2.226.

Surepno, Surepno. “Studi Implementasi Akad Rahn (Gadai Syariah) Pada Lembaga Keuangan Syariah.” TAWAZUN : Journal of Sharia Economic Law 1, no. 2 (30 September 2018): 174–86. https://doi.org/10.21043/tawazun.v1i2.5090.

Usman, Rachmadi. Hukum Jaminan Keperdataan. 3 ed. Jakarta: Sinar Grafika, 2016.

Wicaksono, Galih. “Aspek Perpajakan yang Berkaitan dengan Penggunaan Dana Desa.” Ekombis Sains: Jurnal Ekonomi, Keuangan dan Bisnis 3, no. 1 (27 Juni 2018): 1–17. https://doi.org/10.24967/ekombis.v3i1.377.

Winarsasi, Putri Ayi. Hukum Jaminan di Indonesia (Perkembangan Pendaftaran Jaminan Secara Elektronik). Surabaya: CV. Jakad Media Publishing, 2020.

Yulianto, Bamabang, dan Sudirman Suparmin. “Penetapan Ujrah Pada Pembiayaan Multijasa BTN iB Persfektif Fatwa DSN MUI No. 44/DSN-MUI/VIII/2004: Studi Kasus Bank BTN KC Syariah Medan.” Reslaj : Religion Education Social Laa Roiba Journal 6, no. 2 (2024): 1104–15. https://doi.org/10.47467/reslaj.v6i2.5509.

Published

20.06.2024

How to Cite

Syaifudin, Ahmad. 2024. “Mengungkap Hukum Jaminan Konvensional Dan Syariah Dalam Perjanjian Bisnis”. Yurispruden: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Islam Malang 7 (2):254-70. https://doi.org/10.33474/yur.v7i2.21263.