Akibat Hukum Penerapan Restorative Justice Oleh Kejaksaan Pada Perkara Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika

Penulis

  • Muhamad Naufal Hibatullah Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran
  • Elis Rusmiati Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran
  • Agus Takariawan Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran

DOI:

https://doi.org/10.33474/yur.v7i1.20965

Kata Kunci:

Kejaksaan, Restorative Justice, Narkotika, Rehabilitasi

Abstrak

Kejaksaan sebagai sub sistem peradilan pidana di Indonesia memiliki kewenangan melakukan restorative justice pada tindak pidana penyalahgunaan narkotika berdasarkan Pedoman Jaksa Agung Nomor 18 Tahun 2021. Penelitian ini mengkaji mengenai landasan serta akibat hukum dari penerapan restorative justice oleh kejaksaan terhadap tindak pidana penyalahgunaan narkotika. Dalam penelitian ini menggunakan metodologi yuridis normatif. Melalui penelitian ini ditemukan permasalahan terkait penerapan restorative justice tersebut, baik dari segi landasan hukum yang tidak memiliki kesesuaian pengaturan antara aturan yang satu dengan aturan lainnya maupun terhadap akibat hukum berupa surat ketetapan penghentian penuntutan sebagai produk hukumnya yang tidak ada upaya hukum. Oleh karenanya, diperlukan evaluasi serta perbaikan aturan internal kejaksaan terkait dengan restorative justice. Selain itu, Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) perlu direvisi untuk mengakomodir penerapan restorative justice.

Referensi

Adi Riyanto, Tiar. “Fungsionalisasi Prinsip Dominus Litis Dalam Penegakan Hukum Pidana Di Indonesia.” Jurnal Lex Renaissance 6, no. 3 (2021): 481–92. https://doi.org/10.20885/jlr.vol6.iss3.art4.

Adrian, Andi Muhammad Sofyan, Abd. Asis, dan Wiwie Heryani. “Law Enforcement against Narcotics Crime through Rehabilitation in a Restorative Justice Perspective.” Scholars International Journal of Law, Crime and Justice 4, no. 4 (2021): 205–11. https://doi.org/10.36348/sijlcj.2021.v04i04.003.

Agung, Anak, Sagung Laksmi, Ni Made, Sukaryati Karma, Fakultas Hukum, dan Universitas Warmadewa. “Penanganan Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika Melalui Rehabilitasi Dengan Pendekatan Keadilan Restoratif Sebagai Pelaksanaan Asas Dominus Litis Pada Kejaksaan Negeri Denpasar.” Jurnal Preferensi Hukum 4, no. 1 (2022): 45–50. https://doi.org/10.55637/jph.4.1.6729.45-50.

Aisyah, Alpi Sahari, dan T. Erwinsyahbana. “Pemusnahan Barang Sitaan Narkotika Rangka Pencegahan Penyimpangan Peredaran Kembali Barang Sitaan di Masyarakat (Studi Kejaksaan Negeri Belawan).” DOKTRINA : Journal of Law 6, no. April (2023): 36–64. https://doi.org/10.31289/doktrina.v6i1.8109.

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. “Data Jumlah Narapidana di Indonesia,” t.t. https://sdppublik.ditjenpas.go.id/.

Diya Ul Akmal. “Penataan Peraturan Perundang-undangan Sebagai Upaya Penguatan Sistem Hukum Di Indonesia.” Jurnal Legislasi Indonesia 18, no. 3 (2021): 296–308. https://doi.org/10.54629/jli.v18i3.761.

Firmansyah, Agung. “Peran Lembaga Assesmen Terpadu Dalam Penyelesaian Kasus Penyalahgunaan Narkotika Melalui Pendekatan Restorative Justice.” IBLAM Law Review 2, no. 02 (2022): 2022–66. https://doi.org/10.52249/ilr.v2i2.77.

Hibatullah, Muhamad Naufal. “Implications of Renewal in Enforcement of Environmental Law in Indonesia Through Criminal Sanctions as the Ultimum Remedium Post Omnibus Law.” International Journal of Social Science Research and Review 5, no. 10 (2022): 299–308. https://doi.org/10.47814/ijssrr.v5i10.577.

Indriawati, Sri Endah. “Politics of Criminal Law in Implementing Restorative Justice Against Narcotics Addicts in the Criminal Justice System.” Proceedings of the 2nd International Conference on Law, Social Science, Economics, and Education, ICLSSEE 2022, 2022. https://doi.org/10.4108/eai.16-4-2022.2320131.

Kaimuddin Haris, Oheo, Sabrina Hidayat, Guasman Tatawu, dan Dian Fris Nalle. “Penghentian Penuntutan terhadap Penyalahguna Narkotika Berdasarkan Keadilan Restoratif Termination of Prosecutions Against Drug Abuses Based on Restorative Justice.” Halu Oleo Legal Research 4, no. 2 (2022): 322–41. https://doi.org/10.33772/holresch.v4i2.48.

Kiaking, Chartika Junike. “Penyalahgunaan Narkotika Menurut Hukum Pidana dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.” Lex Crimen 6, no. 1 (2017): 106–14.

Lawalata, Jesylia Hillary, Juanrico Alfaromona Sumarez Titahelu, dan Julianus Edwin Latupeirissa. “Pendekatan Restorative Justice Dalam Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Narkotika Pada Tahapan Penyidikan.” TATOHI Jurnal Ilmu Hukum 2, no. 1 (2022): 91–112.

Lawalata, Jesylia Hillary, Juanrico Alfaromona Sumarezs Titahelu, dan Julianus Edwin Latupeirissa. “Pendekatan Restorative Justice Dalam Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Narkotika Pada Tahapan Penyidikan.” TATOHI: Jurnal Ilmu Hukum 2, no. 1 (31 Maret 2022): 91–112. https://doi.org/10.47268/tatohi.v2i1.899.

Liebmann, Mariam. Restorative Justice: How it Works. London: Jessica Kingsley Publishers, 2006.

Makarewa, Irene Trinita, Debby Telly Antow, dan Daniel F. Aling. “Analisis Penghentian Penyidikan dan Penuntutan Berdasarkan KUHAP.” Lex Crimen X, no. 9 (2021): 87–96.

Mas, Marwan. Pengantar Ilmu Hukum. Bogor: Ghalia Indonesia, 2003.

Monica Candra Apriliana, Georgia. “Dominus Litis Dalam Penghentian Penuntutan Berdasarkan Keadilan Restoratif (Studi Kasus di Kejaksaan Negeri Surakarta).” Verstek 10, no. 3 (2023): 579. https://doi.org/10.20961/jv.v10i3.70191.

Mugiandono, Achmad Aris, Enggar Dian Ruhuri, dan Mutiara Girindra Pratiwi. “Challenges and the Overcoming Strategies in Implementation of Attorney General’s Guidelines Number 18 of 2021.” Jurnal Dinamika Hukum 22, no. 1 (2022): 72. https://doi.org/10.20884/1.jdh.2022.22.1.3236.

Mumbunan, Rendi Renaldi. “Upaya Hukum Biasa Dan Luar Biasa Terhadap Putusan Hakim Dalam Perkara Pidana.” Lex Crimen 7, no. 10 (2019): 40–47.

Nikolas, Dwinanda Linchia Levi Heningdyah, dan Sumartini Dewi. “Dasar Konseptual dan Implementasi Restorative Justice oleh Polri untuk Mewujudkan Tujuan dan Fungsi Hukum ( Kepastian , Keadilan dan Kemanfaatan ).” UNES Law Review 6, no. 2 (2023): 4197–4203. https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i2.1025.

Notohamidjojo, O. Soal-Soal pokok Filsafat Hukum. Salatiga: Griya Media, 2011.

Nursyamsudin, Nursyamsudin, dan Samud Samud. “Sistem Peradilan Pidana Terpadu (Integreted Criminal Justice System) Menurut Kuhap.” Mahkamah : Jurnal Kajian Hukum Islam 7, no. 1 (1 Juni 2022): 149–60. https://doi.org/10.24235/mahkamah.v7i1.10413.

Pane, Edy. “Peranan Kejaksaan Negeri Labuhanbatu dalam Penyelesaian Tindak Pidana Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan Pendekatan Restorative Justice.” Indonesia Berdaya 4, no. 4 (24 Juli 2023): 1419–30. https://doi.org/10.47679/ib.2023579.

Purbanto, Hardy, dan Bahril Hidayat. “Systematic Literature Review: Penyalahgunaan Narkoba Di Kalangan Remaja Dalam Perspektif Psikologi Dan Islam.” Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan 20, no. 1 (13 Februari 2023): 1–13. https://doi.org/10.25299/al-hikmah:jaip.2023.vol20(1).11412.

Rahman, Yogi Muhammad, dan Redo Noviansyah. “Pentingnya Mengadopsi Ketentuan Lembaga Pre-Trial Chamber Pada International Criminal Court Dalam Sistem Peradilan Pidana Indonesia.” Tirtayasa Journal of International Law 1, no. 1 (25 Juli 2022): 19–36. https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/tirtayasatjil/article/view/15085.

Rheynaldi S. Kamaru, Mohammad R. U. Puluhulawa, Avelia Rahmah Y. Mantali. “Pelaksanaan Restorative Justice Terhadap Tindak Pidana Pengeroyokan.” Journal of Comprehensive Science 2, no. 5 (2023): 1–14. https://doi.org/10.59188/jcs.v2i5.328.

Rismanda, Cakra, dan Rehnalemken Ginting. “Faktor-Faktor Penyebab Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika Di Kota Surakarta.” Jurnal Hukum Pidana dan penanggulangan Kejahatan 6, no. 2 (2018): 227–43. https://doi.org/10.20961/recidive.v7i1.40579.

Sasongko, Bayu, Megawati Barthos, dan Suparno Suparno. “Restorative Justice Crime Of Narcotics In The Elderly With Narcotic Evidence.” Jurnal Indonesia Sosial Sains 4, no. 05 (2023): 439–47. https://doi.org/10.59141/jiss.v4i05.826.

“Siaran Pers Nomor: PR – 1911/187/K.3/Kph.3/11/2022 oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin: Restorative justice Menjadi Alternatif Dalam Penyelesaian Perkara,” t.t.

Soekanto, Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI Press, 1984.

Soekanto, Soerjono, dan Sri Mahmudji. Penelitian Hukum Normatif, Suatu Tinjauan Singkat. Jakarta: Rajawali, 2003.

Susilo, Daniel, Teguh Dwi Putranto, dan Charles Julian Santos Navarro. “Indonesian Criminal Code about Drugs and Narcotics: Justice and Media Portrayal.” Journal of Drug and Alcohol Research 11, no. 1 (2022). https://doi.org/10.4303/jdar/236159.

Suwarni Herry, Ayni, Bima Guntara, dan Pendi Ahmad. “Peran Kejaksaan Republik Indonesia Dalam Penyelesaian Penanganan Perkara Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika Melalui Rehabilitiasi.” Journal on Education 06, no. 01 (2023): 7703–10. https://doi.org/10.31004/joe.v6i1.4095.

Taqiuddin, Habibul Umam, dan Risdiana Risdiana. “Penerapan Keadilan Restoratif (Restorative Justice) Dalam Praktik Ketatanegaraan.” JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) 6, no. 1 (2022): 3596–3610. https://doi.org/10.58258/jisip.v6i1.2972.

Tarigan, Mentari Primaria Br, dan Jinner Sidauruk. “Strategi Pembuktian Yang Dilakukan Oleh Penuntut Umum Dalam Mengungkap Tindak Pidana Korupsi (Studi Di Kejaksaan Negeri Subulussalam).” Nommensen Law Review 1, no. 1 (31 Mei 2022): 68–85.

Tyerman, Zachary, Shawn Shah, J. Hunter Mehaffey, Tanya Wanchek, Robert B. Hawkins, Elizabeth T. Rogawski McQuade, Alexander Shannon, Gorav Ailawadi, dan Kenan W. Yount. “Cost-Effectiveness of Postoperative Drug Rehabilitation for Injection Drug Users.” Annals of Thoracic Surgery 110, no. 2 (2020): 492–99. https://doi.org/10.1016/j.athoracsur.2019.11.011.

Utama, Rico Yodi Tri, dan Retno Saraswati. “Independensi Dan Urgensi Restrukturisasi Sistem Peradilan Pidana Indonesia Berdasarkan Aspek Kekuasaan Kehakiman.” Ajudikasi : Jurnal Ilmu Hukum 5, no. 1 (20 Juni 2021): 53–70. https://doi.org/10.30656/ajudikasi.v5i1.2740.

Walintukan, Joel Efraim Yohanis, Danial F. Aling, dan Roy Ronny Lembong. “Penerapan Restorative Justice Dalam Proses Penyelesaian Pelanggaran Kecelakaan Lalu Lintas Yang Menyebabkan Kematian.” lex crimen X, no. 11 (2021): 66–75.

Wicaksana, Yuristyawan Pambudi. “Implementasi Asas Ius Curia Novit Dalam Penafsiran Hukum Putusan Hakim Tentang Keabsahan Penetapan Tersangka.” Jurnal Lex Renaissance 3, no. 1 (2018): 86–108. https://doi.org/10.20885/jlr.vol3.iss1.art3.

Yahya, M. Yusuf, dan Harwis Alimuddin. “Roscou Pound: Hukum Sebagai Alat Rekayasa Sosial (Keterhubungannya Dengan Kaidah La Yunkaru Tagayyur Alahkam Bi Tagayyuri Azzaman).” Indonesian Journal of Shariah and Justice 2, no. 2 (2022): 141–62.

Unduhan

File Tambahan

Diterbitkan

2024-01-19

Cara Mengutip

Naufal Hibatullah, Muhamad, Elis Rusmiati, dan Agus Takariawan. 2024. “Akibat Hukum Penerapan Restorative Justice Oleh Kejaksaan Pada Perkara Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika”. Yurispruden: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Islam Malang 7 (1):131-50. https://doi.org/10.33474/yur.v7i1.20965.